Mengenal Asal-usul Kapal Feri dan Jenisnya untuk Traveler
Para traveler tentu sudah sangat akrab dengan kapal feri yang menjadi salah satu moda transportasi utama antar-pulau. Meskipun sering digunakan dalam perjalanan, banyak orang yang keliru dalam mengartikan kata "ferry" dalam Bahasa Inggris.
Jika ditanya mengenai kapal feri, kebanyakan orang akan menjawab bahwa kapal feri adalah kapal RORO (Roll On/Roll-Off) yang mengangkut penumpang dan kendaraan.
Namun, tahukah Anda bahwa kapal RORO dan kapal feri sebenarnya memiliki definisi yang berbeda? Menurut laman Instagram resmi PT ASDP Indonesia Ferry @asdp191, kapal feri sebenarnya berasal dari negara-negara di Eropa.
Lalu, tahukah Anda darimana asal kata 'ferry' itu sendiri? Sejarah kapal feri tak dapat dilepaskan dari Kota Liverpool di Inggris, di mana terdapat layanan feri tertua di dunia yang masih beroperasi hingga saat ini yang dikenal sebagai 'Mersey Ferry'.
Ternyata, nama kapal feri diambil dari piagam kerajaan (Royal Charter) yang memberikan hak operasional pada kapal tersebut. Dalam piagam yang diberikan oleh Raja Edward III pada tahun 1330, tertulis "Granting the right of ferry there... for men, horses and goods, with leave to charge reasonable tolls". Sejak saat itu, istilah 'ferry' digunakan untuk menggambarkan kapal pengangkut dan kapal penyeberangan.
Kapal feri memainkan peran penting dalam sistem transportasi antar-pulau. Di banyak kota pesisir, kapal feri memungkinkan aksesibilitas antara dua pulau dengan biaya yang lebih terjangkau dibandingkan dengan membangun jembatan atau terowongan.
Lantas apa saja jenis kapal feri di Indonesia yang perlu diketahui. Yuk simak ulasannya secara lengkap di bawah ini.
Jenis Jenis Kapal Feri
Di Indonesia, kapal feri digunakan untuk berbagai layanan penyeberangan, seperti di Selat Sunda antara Merak, Banten, dan Bakauheni, Lampung, serta penyeberangan di Selat Bali antara Ketapang, Jawa Timur, dan Gilimanuk, Bali. Kapal feri terutama digunakan sebagai sarana penyeberangan bagi orang-orang, termasuk untuk mengangkut kendaraan darat.
Selain itu, kapal feri juga memiliki berbagai jenis tergantung pada jarak perjalanan, kapasitas kapal, kecepatan, dan kondisi perairan yang dilintasi. Berikut adalah beberapa jenis kapal feri yang berbeda:
1. Feri Ujung-Ganda
Kapal ini memiliki bagian depan dan belakang yang dapat ditukar, sehingga memungkinkan kapal untuk berlayar bolak-balik tanpa harus berputar di laut. Contoh terkenal dari jenis kapal feri ini antara lain Feri Pulau Staten, Feri negara bagian Washington, dan Feri Star.
2. Hovercraft
Dikembangkan pada tahun 1960 hingga 1970-an, hovercraft dirancang untuk mengangkut kendaraan. Salah satu contoh hovercraft terbesar yang pernah dibuat adalah SR.N4. Namun, hovercraft kemudian digantikan oleh katamaran yang memiliki kecepatan yang hampir sama, tetapi lebih tahan terhadap kondisi laut dan cuaca.
3. Hydrofoil
Hydrofoil adalah jenis kapal feri yang dikenal karena kecepatannya yang tinggi. Kapal ini digunakan sebagai pengganti hovercraft dan dianggap lebih praktis, mudah, cepat, dan ekonomis.
4. Katamaran
Katamaran biasanya dikaitkan dengan feri berkecepatan tinggi. Salah satu contoh terbesar adalah kelas Stena HSS yang dioperasikan oleh jalur Stena antara Inggris dan Irlandia. Kapal jet air ini dapat menampung 375 kendaraan dan 1.500 penumpang. Contoh lainnya adalah Feri Britani dengan Normandie Express dan Normandie Vitesse.
5. RORO (Roll On/Roll-Off)
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, RORO adalah jenis kapal feri besar dan konvensional di manakendaraan dapat masuk dan keluar dengan mudah.
6. Feri Kabel
Jenis kapal ini umumnya digunakan untuk perjalanan jarak dekat dan dikendalikan dengan menggunakan kabel yang terhubung di kedua sisi. Ada juga feri kabel yang digerakkan dengan tenaga manusia, sedangkan feri arus menggunakan kekuatan arus sebagai sumber energi. Feri rantai digunakan di sungai yang memiliki arus kuat untuk perjalanan jarak pendek.
7. Feri Meja-Putar
Jenis kapal feri ini dilengkapi dengan platform yang dapat diputar untuk memuat kendaraan.
8. Feri Kereta
Feri kereta adalah kapal yang dirancang khusus untuk mengangkut kereta, biasanya dilengkapi dengan rel kereta.
Mengetahui berbagai jenis kapal feri ini akan memberikan wawasan lebih dalam tentang ragam pilihan transportasi laut yang tersedia. Sebagai traveler yang gemar menjelajahi pulau-pulau, mengenal asal-usul dan jenis kapal feri akan memberikan perspektif yang lebih luas dalam menikmati perjalanan laut yang menyenangkan.
Demikianlah informasi tentang asal-usul kapal feri dan jenisnya untuk traveler. Semoga dengan adanya ulasan ini dapat bermanfaat bagi para pembaca, sekian dan terima kasih.
Komentar
Posting Komentar